Dalam sambutannya, Bupati Buru Selatan, La Hamidi, menegaskan makna besar dari tema Natal tahun ini, “Terang Kristus Membawa Buru Selatan Maju, Humanis, dan Berkelanjutan.” Ia menyampaikan bahwa nilai kasih dan kedamaian dalam perayaan Natal harus menjadi pendorong pembangunan daerah.
“Tema ini mengingatkan kita bahwa nilai-nilai kasih, harapan, dan kedamaian harus menjadi dasar dalam membangun Buru Selatan yang lebih baik. Terang Kristus memberi inspirasi bagi kita untuk bekerja dengan hati, melayani dengan tulus, serta membangun daerah ini dengan prinsip keberlanjutan,” ujarnya.
Bupati juga menekankan pentingnya solidaritas dan kepedulian sosial. Melalui kegiatan berbagi bingkisan bagi janda, yatim piatu, dan keluarga pra-sejahtera, pemerintah ingin menghadirkan kepedulian yang nyata.
“Kegiatan ini bukan hanya simbol kepedulian pemerintah daerah, tetapi juga wujud nyata dari misi kemanusiaan yang harus terus kita pelihara,” tambahnya.
Bupati La Hamidi menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia yang telah menyiapkan perayaan dengan baik. Ia mengatakan bahwa kebersamaan adalah kunci utama untuk membangun daerah yang damai dan harmonis.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Buru Selatan untuk terus mempererat tali persaudaraan, menjaga kerukunan antarumat beragama, serta bergandengan tangan dalam mewujudkan daerah yang aman, sejahtera, dan harmonis,” tuturnya.
(KT/03)

0 komentar:
Post a Comment