Bandung Barat – Fuel Terminal Bandung Pertamina Patra Niaga menggelar kegiatan bertajuk “Pulih Jiwa, Merdeka Raga” dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Republik Indonesia. Acara ini menghadirkan 12 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang telah pulih, bersama warga Desa Pangauban, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat.
Berbagai lomba khas kemerdekaan seperti memasukkan pensil ke botol, joget balon, memindahkan terigu, mengupas telur, hingga estafet sarung berlangsung meriah dan penuh tawa.
“Dulu saya lebih banyak diam di rumah, tidak punya aktivitas dan sering melamun. Sekarang bisa ikut lomba dan tertawa bersama,” ungkap Lesmana, salah satu peserta di Gedung Serbaguna Lentera Jiwa.
Pertamina Patra Niaga menekankan bahwa kegiatan ini bukan hanya hiburan, melainkan bagian dari program pemberdayaan bagi ODGJ yang telah pulih atau disebut sobat jiwa serta ODMK (orang dengan masalah kejiwaan). Program tersebut bertujuan menghapus stigma, memberi pelatihan, sekaligus membuka akses kerja.
Hasilnya sudah terlihat nyata: 15 anggota kelompok usaha aktif dengan pendapatan sekitar Rp5 juta per bulan, 200 pohon tertanam di DAS Citarum, produk usaha berupa snack dan lilin aromaterapi dipasarkan, bahkan 50 kilogram eceng gondok per bulan berhasil diolah menjadi tas ramah lingkungan.
“Semangat kemerdekaan adalah merdeka dari stigma dan diskriminasi. Kami ingin menunjukkan bahwa pulih itu mungkin, dan setiap orang berhak mendapat kesempatan kedua,” tegas Roberth Marchelino Verieza, Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Bandung Barat, Senin (25/8/2025).
Acara ditutup dengan pembagian hadiah berupa tumbler, tea pot, totebag, dan alat tulis untuk para pemenang. Pertamina berharap Desa Pangauban dapat menjadi contoh Desa Inklusif di Kabupaten Bandung Barat, sekaligus menginspirasi daerah lain untuk lebih peduli dan saling menguatkan. (WIT)

0 komentar:
Post a Comment